Khasiat Temulawak dan Kunyit untuk Kesehatan – Sektor pertanian tidak sekedar menjadi bagian vital bagi Indonesia sebagai salah satu sumber pendapatan, tapi lebih dari pada itu. Pertanian menjadi salah satu sektor yang sangat menentukan daya saing Indonesia dengan negara-negara lain utamanya dalam merebut pangsa pasar dunia . Tidak hanya jumlah produksi yang dihasilkan, namun juga kualitas dan ketersediaannya. Komoditas yang menjadi rebutan dunia dari Indonesia adalah komoditas perkebunan dari aneka komoditas rempah-rempah.
Kita cukup berbangga dengan keunggulan rempah Indonesia sampai dengan saat ini. Rempah-rempah adalah tumbuhan beraroma atau memiliki rasa yang kuat walaupun digunakan dalam jumlah kecil, dapat dimanfaatkan sebagai pengawet atau perasa masakan. Rempah-rempah biasanya dibedakan dengan tanaman lain yang digunakan untuk tujuan yang mirip, seperti tanaman obat, sayuran beraroma dan buah kering.
Indonesia dijuluki sebagai “Mother of Spices” (ibu rempah) karena keunggulan geografisnya. Menurut data yang dikeluarkan oleh Food and Agriculture Organization (FAO), Indonesia menduduki peringkat pertama produsen vanili dan cengkeh dunia serta menduduki peringkat ke-2 produsen lada dan pala dunia di tahun 2014 (FAO Stat, 2016).
Indonesia cukup kaya dengan keanekaragaman rempah-rempah. Temulawak dan Kunyit sudah barang tentu menjadi kekayaan Indonesia dalam sektor rempah atau temu-temuan. Temu lawak merupakan bagian dari tumbuhan obat yang tergolong dalam suku temu-temuan. Tanaman ini dapat tumbuh dengan baik pada dataran rendah sampai ketinggian 1500 meter di atas permukaan laut dan berhabitat di hutan tropis dan dapat tumbuh dan berkembang dengan baik pada tanah yang gembur.
Kandungan utama rimpang temu lawak adalah protein, karbohidrat, dan minyak atsiri yang terdiri atas kamfer, glukosida, turmerol, dan kurkumin. Kurkumin bermanfaat sebagai anti inflamasi (anti radang) dan anti hepototoksik (anti keracunan empedu). Sedangkan Kunyit atau kunir sendiri masih termasuk salah satu tanaman rempah-rempah dan obat asli dari wilayah Asia Tenggara. Tanaman ini kemudian mengalami penyebaran di berbagai wilayah dan dimanfaatkan sebagai pelengkap bumbu masakan, jamu sampai dengan kecantikan.
Lalu apa saja Khasiat Temulawak dan Kunyit untuk Kesehatan bagi kesehatan kita? Mengingat di antara fungsi utama berbagai rempah yang kaya di Indonesia adalah dalam rangka memenuhi asupan baik bagi tubuh. Lengkapnya simak ulasan berikut ini.
1. Kaya antioksidan
Temulawak dan kunyit memiliki banyak manfaat untuk kesehatan dan sudah dikenal masyarakat sejak jaman nenek moyang dulu. Kandungan antioksidan yang terdapat pada temulawak dan kunyit mampu melindungi tubuh dari radikal bebas yang dapat menyebabkan berbagai jenis penyakit.
Kandungan struktur zat pada temulawak dan kunyit mampu menetralkan radikal bebas di dalam tubuh. Selain itu, temulawak dan kunyit juga mampu meningkatkan enzim antioksidan di dalam tubuh.
2. Meningkatkan fungsi otak
Penurunan kadar hormon BDNF (neotropik) dapat menyebabkan berbagai gangguan pada fungsi otak seperti Alzheimer. Temulawak dan kunyit sangat dipercaya mampu meningkatkan hormon neotropik di dalam otak. Meskipun demikian, maka dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk mengontrol dan mengkonfirmasi mengenai hal itu.
3. Bersifat anti-inflamasi
Terjadinya peradangan dapat merusak saraf-saraf di dalam tubuh. Menurut para ilmuwan, peradangan tersebut merupakan akar dari berbagai penyakit kronis berbahaya seperti jantung dan kanker.
Temulawak dan kunyit memiliki sifat anti-inflamasi yang terbukti mampu melawan peradangan. Senyawa yang terkandung di dalam temulawak dan kunyit mampu memblokir pergerakan molekul yang terjadi di dalam tubuh dan berperan untuk mencegah berbagai jenis penyakit kronis. Dengan mengkonsumsi temulawak dan kunyit maka akan meningkatkan kesehatan Anda.
4. Menurunkan risiko penyakit jantung
Penyakit jantung merupakan penyebab kematian yang terbesar di dunia. Kandungan antioksidan dan berbagai zat yang terdapat pada temulawak dan kunyit mampu meningkatkan kesehatan jantung. Menurut beberapa penelitian yang telah ditemukan, bahwa temulawak dan kunyit diketahui dapat meningkatkan fungsi pembuluh darah atau endotel di dalam tubuh.
Disfungsi endotel merupakan penyebab terjadinya penyakit jantung. Salah satu studi telah membuktikan bahwa manfaat temulawak dan kunyit sama efektifnya seperti seseorang melakukan olahraga.
5. Mencegah kanker
Ada berbagai jenis penyakit kanker yang sering dialami oleh manusia. Menurut beberapa penelitian bahwa ramuan temulawak dan kunyit bermanfaat untuk pengobatan kanker. Temulawak dan kunyit berfungsi untuk menon-aktifkan berbagai sel kanker di dalam tubuh.
Temulawak dan kunyit dipercaya mampu mencegah terjadinya kanker, terutama pada sistem pencernaan. Namun, untuk hal masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut agar dapat diketahui segala efektifitas temulawak dan kunyit untuk mengatasi penyakit kanker pada manusia.
6. Mengatasi depresi
Temulawak dan kunyit tidak hanya berfungsi untuk menjaga kesehatan fisik saja, namun juga berperan penting dalam menjaga kesehatan mental seseorang. Dengan mengkonsumsi temulawak dan kunyit dipercaya dapat mengatasi depresi.
Dalam sebuah studi kasus , dilakukan pada 60 anggota yang mengalami depresi. Dari seluruh anggota dibagi menjadi tiga kelompok. Kelompok pertama diberikan obat antidepresan (Prozac) untuk mengatasi depresi, kelompok kedua diberikan ramuan temulawak dan kunyit, sedangkan kelompok ketiga diberikan Prozac yang dikombinasi dengan asupan temulawak dan kunyit.
Setelah enam minggu, maka hasilnya terlihat pada kelompok yang mengkonsumsi Prozac yang dikombinasikan dengan temulawak dan kunyit mengalami perbaikan mental secara signifikan. Dapat disimpulkan bahwa temulawak dan kunyit memiliki kandungan yang cara kerjanya sama efektifnya dengan obat antidepresan.
7. Mengatasi arthritis
Khasiat temulawak dan kunyit yang terakhir yaitu untuk mengatasi penyakit arthritis. Seseorang yang mengalami peradangan sendi maka kesehatannya akan sangat terganggu. Temulawak dan kunyit memiliki sifat anti-inflamasi yang cukup efektif untuk mengatasi peradangan pada sendi.
Dalam sebuah penelitian, ada beberapa orang yang mengalami rheumatoid arthritis dapat di atasi dengan mengkonsumsi temulawak dan kunyit. Bahkan keduanya dipercaya lebih efektif dibandingkan dengan obat anti-inflamasi yang lain.
Siapa sangka, sedemikian kompleks manfaat yang ditawarkan oleh alam. Bagaimana selanjutnya tentu kembali lagi kepada bagaimana manusianya. Sehingga menyadari pentingnya merawat alam, memanfaatkan manfaat alam sampai dengan menjaga kesehatan itu sendiri merupakan satu rangkaian yang menjadi tanggung jawab bersama. Nah demian ulasan seputar temu-temuan kali ini. Mudah-mudahan bermanfaat. jangan lupa share dan nantikan artikel menarik lainnya.