Manfaat cengkeh bagi kesehatan – Cengkih atau cengkeh (Syzygium aromaticum, syn. Eugenia aromaticum), adalah kuncup bunga kering beraroma dari keluarga pohon Myrtaceae. Cengkih adalah tanaman asli Indonesia, banyak digunakan sebagai bumbu masakan pedas di negara-negara Eropa, dan sebagai bahan utama rokok kretek khas Indonesia. Cengkih ditanam terutama di Indonesia dan Madagaskar; selain itu juga dibudidayakan di Zanzibar, India, dan Sri Lanka.
Sejarah Persebaran Cengkeh
Awalnya, cengkih hanya tumbuh di 5 pulau kecil di Kepulauan Maluku, yaitu Bacan, Makian, Moti, Ternate dan Tidore. Kemudian, tanaman ini menyebar ke wilayah lainnya di Indonesia. Pohon cengkih yang dianggap tertua yang masih hidup terdapat di Kelurahan Tongole, Kecamatan Ternate Tengah, sekitar 6 km dari pusat kota Ternate. Pohon yang disebut sebagai Cengkih Afo ini berumur 416 tahun.
Cengkih mulai diperdagangkan ke Tiongkok dari sekitar tahun 500 SM dan ke India dari sekitar tahun 200 SM. Pada abad yang keempat, pemimpin Dinasti Han dari Tiongkok memerintahkan setiap orang yang mendekatinya untuk sebelumnya menguyah cengkih, agar harumlah napasnya. Cengkih, pala dan merica sangatlah mahal pada zaman Romawi.
Cengkih menjadi bahan tukar menukar oleh bangsa Arab pada abad pertengahan. Pada akhir abad ke-15, orang Portugis mengambil alih jalan tukar menukar di Samudera Hindia. Bersama itu diambil alih juga perdagangan cengkih dengan Perjanjian Tordesillas dengan Spanyol, selain itu juga dengan perjanjian dengan sultanTernate. Orang Portugis membawa banyak cengkih yang mereka peroleh dari Kepulauan Maluku ke Eropa. Pada saat itu harga 1 kg cengkih sama dengan harga 7 gram emas.
Perdagangan cengkih akhirnya didominasi oleh orang Belanda pada abad ke-17. Belanda membabat pohon-pohon cengkih untuk membatasi produksi cengkih di luar Ambon melalui pelayaran hongi. Akan tetapi, akhirnya Prancis berhasil menyelundupkan cengkih ke Mauritius dan akhirnya tersebar pula ke Penang dan Zanzibar. Hal itu menghancurkan monopoli cengkih oleh Belanda.
Penggunaan Cengkeh
Cengkih dapat digunakan sebagai bumbu, baik dalam bentuknya yang utuh atau sebagai bubuk. Bumbu ini digunakan di Eropa dan Asia. Terutama di Indonesia, cengkih digunakan sebagai bahan rokok kretek. Cengkih juga digunakan sebagai bahan dupa di Republik Rakyat Tiongkok dan Jepang. Minyak cengkih digunakan di aromaterapi dan juga untuk mengobati sakit gigi. Daun cengkih kering yang ditumbuk halus dapat digunakan sebagai pestisida nabati dan efektif untuk mengendalikan penyakit busuk batang Fusarium dengan memberikan 50-100 gram daun cengkih kering per tanaman.
Kandungan senyawa pada cengkih
Pada cengkih, kandungan senyawa yang terdapat berupa minyak atsiri (eugenol, caryophyllene, furfural, vanillin, methyl salicylate, pyrocatechol, methyl ketone, & valeric aldehydes, eugenin, isoeugenitol, isoeugenitin, eugenitin, tannin, mucilage, sitosterol, estigmaterol, resins, cellulose, pinene, oleanolic acid, & fixed oil. Eugenol adalah senyawa bioaktif utama dari cengkih.
Cengkeh adalah tanaman obat yang sangat mudah dijumpai di Indonesia. Biasanya cengkeh diolah dengan cara direbus, kemudian air rebusannya yang digunakan sebagai obat untuk kesehatan tubuh. Cengkeh ini termasuk rempah multifungsi, bisa digunakan untuk bumbu penyedap rendaman atau panggangan.
Kandungan dan manfaat cengkeh bagi kesehatan
Meskipun cengkeh ini berukuran kecil, namun terdapat segudang nutrrisi di dalamnya. Dalam satu sendok bubuk cengkeh, terdapat 21 kalori, 1 gram serat, dan 1 gram karbo. Hanya dengan satu sendok teh cengkeh, kebutuhan mangan Anda akan terpenuhi hingga 30%, vitamin K 4%, dan vitamin C 3% serta kebutuhan lainnya, adapun manfaat dari cengkeh yaitu:
1. Dapat menguatkan tulang
Air rebusan cegkeh memiliki banyak manfaat, salah satunya yaitu dapat menguatkan tulang. Karena dalam cegkeh terdapat ekstrak hidrokarbon yang merupakan senyawa fenolik, yaitu dapat membantu menjaga kepadatan tulang dan mineral tulang. Sehingga bisa membantu menguatkan tulang, terutama bagi penderita osteoporosis atau pengeroposan tulang.
2. Meredakan sakit maag
Sakit maag disebabkan oleh lender lambung yang menipis, karena berbagai faktor. Maag ini sangat sering dialami oleh kebanyakan orang, salah satu penyebabnya yaitu stress dan infeksi. Kandungan minyak esensial dalam cengkeh diketahui mampu meningkatkan lender lambung, dan dapat mencegah asam lambung meningkat.
3. Menghindari kanker
Air rebusan cengkeh, memiliki kandungan antioksidan eugenol. Kandungan tersebut mampu menghadang radikal bebas dalam tubuh, yang menjadi pemicu tumbuhnya kanker. Selain itu ada juga vitamin C sebagai antioksidan untuk membantu menetralisir racun yang ada dalam tubuh dan vitamin E serta jenis antioksidan lainnya.
4. Membunuh bakteri jahat
Antimikroba yang terkandung dalam cengkeh, bekerja sebagai pembasmi mikroorganisme yang berbahaya bagi tubuh. Bakteri jahat biasanya menyebabkan diare, mudah lelah, dan kram otot. Dengan meminum air rebusan cengkeh Anda tidak perlu khawatir dengan serangan penyakit akibat bakteri, jamur atau virus.
5. Dapat membantu menyegarkan nafas
Selain kesehatan tubuh, cengkeh juga bisa membantu kesehatan mulut. Cengkeh ini mengandung antibakteri didalamnya, yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri yang menyebabkan penyakit gusi. Selain itu bau mulut juga dapat diatasi, apalagi ketika sedang berpuasa.
6. Meringankan penyakit diabetes
Kadar gula darah dalam tubuh, bisa dikendaikan saat Anda meminum air rebusan cengkeh. Senyawa nigericin yang dikandungnya, bekerja sebagai pengatur gula darah sehingga dapat meringankan diabetes. Senyawa ini dapat meningkatkan kinerja sel yang menyerap gula darah, serta dapat membantu menghasilkan produksi insulin.
7. Membantu sakit tenggorokan
Penyakit yang umumnya terjadi di tenggorokan adalah gatal, batuk berdahak, radang, dan lain-lain. Anda bisa meminum air rebusan cengkeh, untuk meringkankan gejala tersebut. Cengkeh mengandung antibakteri dan antiinflamasi, sehingga gejala nyeri tenggorokan dapat diatasi. Tenggorokan gatal pun dapat menjadi lebih baik, saat Anda meminum air cengkeh hangat.
8. Dapat berperan sebagai antiseptik
Cengkeh memiliki sifat antiseptik yang bisa digunakan untuk mencegah infeksi. Caranya yaitu dengan mengoleskan minyak cengkeh pada infeksi jamur dan area tubuh yang memaratau luka luka. Suapaya tiak menimbulkan iritasi, Anda bisa mencamburkanya dengan air biasa.
Baca Juga : Siapa Sangka, Ini 9 Mafaat Mengkudu Yang Perlu Kamu Tau
Manfaat cengkeh bagi kesehatan sudah sejak lama diketahui, dan digunakan sebagai obat herbal serta dipercaya dapat menyembuhkan berbagai penyakit. Akan tetapi, lebih baik jika Anda tidak hanya mengandalkan obat ini saja. Perlu juga konsultasi kepada dokter, supaya lebih jelas penyebab penyakit dan cara pengobatannya. Demikian ulasan seputar rempah terbaik yang satu ini. Nantikan juga artikel-artikel menarik lainnya. Sekian dan terima kasih.